MENGENAL
BILANGAN BULAT DAN CONTOHNYA
Hai sobat cerdik, tentu kalian pernah dengar tentang
bilangan bulat. Apa sih yang dimaksud dengan bilangan bulat. Banyak sekali istilah di matematika salah satunya yaitu bilangan bulat. Bilangan bulat
adalah himpunan atau gabungan dari beberapa bilangan-bilangan. Diantara
bilangan tersebut adalah bilangan cacah, bilangan asli, bilangan prima,
bilangan komposit, bilangan nol, bilangan satu, bilangan negatif, bilangan
ganjil serta bilangan genap.
Bilangan bulat
bilangan bulat didapat ketika kita menggabungkan
bilangan cacah dengan bilangan bulat negatif. Lambang bilangan adalah “Z”
berasal dari bahasa Jerman denga nasal kata Zahlen yang berarti bilangan.
Z = { -5, -4, -3, -2, 0, 1, 2, 3, 4, 5, ...}
Bilangan asli adalah bilangan positif saja. Sementara
bilangan cacah adalah bilangan asli ditambah dengan nol (0). Nah,
bilangan bulat adalah bilangan cacah ditambah bilangan negatif.
Bilangan bulat positif adalah bilangan yang bernilai positif
dimulai dari satu ke atas dan seterusnya.
Bilangan bulat negatif adalah bilangan yang bernilai negatif
dimulai dari negatif satu ke bawah dan seterusnya.
[ Jika sampai sini ada yang belum dipahami silahkan
baca ulang, atau kirim komentar dan pertanyaan di kolom komentar]
Kita dapat memahami besar sebuah bilangan bulat satu dengan
yang lainnya dengan menggunakan garis bilangan. Garis bilangan adalah garis
yang digunakan untuk mempermudah penghitungan penjumlahan, pengurangan atau
perbandingan dalam bilangan bulat. Contoh garis bilangan.
Nah, jika kalian amati lebih dalam pada garis bilangan
tersebut bilangan negatif berada di sebelah kiri nol dan bilangan asli ada di
sebelah kanan. Semakin ke kanan maka semakin besar nilainya, demikian juga
sebaliknya semakin ke kiri maka semakin kecil.
Walaupun pada angka paling kiri tertulis negatif dua (-2)
namun nilai negatif dua lebih kecil dibandingkan dengan negatif satu (-1).
Mengapa ???
Jadi jika kita pelajari lebih dalam tentang garis bilangan,
jika angka tersebut menjauh ke kiri dari nol maka nilainya akan menjadi lebih
kecil.
Misal negatif sepuluh (-10) dan negatif dua (-2) mana yang
lebih kecil? Maka kita lihat pada garis bilangan mana yang lebih menjauhi nol
(0). Silakan amati!
Tentu negatif sepuluh ya (-10) Jelas ya!
Namun sebaliknya pada bilangan asli (bilangan positif,
bilangan yang berada di sebelah kanan nol (0)) semakin menjauh dari nol maka
bilangan tersebut memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan bilangan yang lebih
dekat dari nol.
Misal 2 dan 7 mana yang lebih besar ? tentu kita sudah tahu, namun coba kalian rangkai alasannya mengapa hal itu terjadi perhatikan gambar berikut!
