uCO8uJcd2NOW77jAZ4AbbiNUmGHcS2tFraLMRoIi

Mengenal sistem tata surya – IPA kelas 6 SD

 

Mengenal sistem tata surya – IPA kelas 6 SD

Sistem tata Surya kita berada di dalam galaksi bima sakti atau milky way (kabut susu). Sistem tata surya kiat terdiri dari tiga bagian yang harus diketahui yaitu matahari, planet-planet dan benda-benda langit.

Matahari sebagai pusat tata surya

Dalam sistem tata surya kita, matahari menjadi sumbu revolusi atau sebagai pusat tata surya. Matahari sebagai pusat tata surya dikelilingi oleh berbagai planet dan benda-benda langit. Matahari merupa salah satu dari 100 milyar yang ada di tata surya. Sebagai pusat tata surya di galaksi bima sakti. Matahari memiliki peran penting dalam keberlangsungan kehidupan dimuka bumi.  

Matahari merupakan gumpalan gas raksasa. Selain gumpalan gas raksasa pada matahari juga terdapat banyak sekali lidah api. Lidah api matahari adalah ledakan-ledakan yang dapat mencapai jutaan kilometer tingginya. Suhu pada pada matahari mencapai 5.800o Celsius.

Matahari merupaka satu-satunya bintang di tata surya yang mampu menghasilkan cahaya sekaligus panas secara bersamaan. Panas dan cahaya matahari ini sangat penting untuk keberlangsungan makhluk hidup yang ada di bumi. Panas matahari juga turut mempengaruhi panas bumi. Selain itu cahaya merupakan komponen penting tumbuhan dalam berfotosintesis untuk menghasilkan oksigen.

Ukuran matahari sangat besar. Jika di ukur, jarak dari permukaan ke inti matahari setara dengan jarak dua kali lipat bumi ke bulan. Pansa inti matahari setara dengan 15 juta derajat Celsius. 

Semua planet dan benda langit mengeliling matahari sesuai dengan orbit. Hal itu dikarena matahari memili gaya gravitasi yang besarnya 28 kali lipat dari gravitasi bumi. Gaya gravitasi adalah gaya tarik yang dimiliki oleg planet atau benda angkasa lainnya. Sementara orbit adalah garis edar yang dilalui benda langit dan planet. Setiap planet memiliki garis orbit yang berbeda. Maka kita tidak perlu takut adanya tabrakan antara planet.

Planet-planet adalah benda langit yang berotasi dan berevolusi mengelilingi matahari. Rotasi adalah perputaran benda langit pada porosnya sebanyak satu putaran penuh. Setiap benda langit memiliki waktu rotasi yang berbeda-beda. Sementara revolusi adalah putaran benda langit mengelilingi matahari sebanyak satu putaran penuh.

Dampak yang dihasilkan dari rotasi bumi adalah terjadinya siang dan malam. Sementara dampak yang timbul dari revolusi bumi terhadap matahari adalah pergantian tahun dan adanya perubahan musim.

Manfaat dan peran matahari

Sebagai salah satu sumber kehidupan, matahari memiliki beberapa peran penting. Berikut ini diantaranya;

  • Panas dan cahaya matahari memberikan kehidupan untuk mahkluk hidup di bumi.
  • Panas dan cahaya matahari mendorng terjadinya angin, siklus hujan, cuaca dan iklim.
  • Panas dan cahaya matahari dimanfaat sebagai pembangik listrik terbarukan.
  • Gravitasi matahari menciptakan orbit revolusi benda-benda langit. 

Planet pada tata surya

Planet pada tata surya digolongan menjadi dua yaitu planet dalam dan palnet luar. Planet dalam adalah 4 planet yang terdekat dengan matahari. Planet luar adalah planet selain 4 planet dalam tersebut. Kedua golongan ini dibatasi oleh sabuk asteroid.

Planet-planet dalam sistem tata surya terdapat delapan planet. Mulai dari yang terdekat dengan matahari yaitu merkurius, venus, bumi, mars, yupiter, saturnus, uranus, neptunus. Merkurius merupakan planet yang paling dekat dengan matahari. Ia memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan bumi dan tidak memiliki satelit. Selain itu ia memiliki waktu 59 hari untuk satu rotasi penuh dan 88 hari untuk revolusi terhadap matahari secara sempurna.

Mengenal sistem tata surya – IPA kelas 6 SD

Planet terdekat kedua dari matahari adalah venus. Venus mendapat julukan bintang fajar karena terlihat jelas ketika waktu fajar. Waktu rotasi venus adalah 240 hari dengan revolusi sempurna 225 hari. Planet ketiga yang terdekat dengan matahari setelah merkurius dan venus adalah bumi. Bumi memiliki waktu rotasi 24 jam dan waktu revolusi 365 hari. Bumi memiliki satelit alami yaitu bulan. Bumi mendapat julukan planet biru, karena terlihat biru dari luar angkasa.

Planet keempat terdekat dengan matahari adalah mars. Mars memiliki waktu rotasi 24,6 jam dan waktu revolusi 687 hari. Mars memiliki dua satelit alami yaitu satelit phobos dan deimos. Planet kelima terdekat dengan matahari adalah Jupiter. Jupiter juga merupakan planet terbesar dalam galaksi bima sakti, besarnya 11 kali lipat dari bumi. Waktu rotasi yang dibutuhkan adalah 10 jam dan waktu revolusi 11,86 tahun. Jupiter memiliki 16 satelit alami.

Mengenal sistem tata surya – IPA kelas 6 SD

Saturnur merupakan planet keenam terdekat dengan matahari. Saturnur memiliki ciri berwarna kekuningan dengan cicinnya yang sangat indah. Waktu yang dibutuhkan untuk saturnur melakukan rotasi adalah 10,7 jam dan waktu yang dibutuhkan untuk revolusi adalah 29,5 tahun. Atmosfer saturnus terdiri butir dabu halus, kerikil dan es dalam jumlah besar. Planet terdekat ketujuh dengan matahari adalah Uranus. Uranus memiliki ciri berwarna hijau kebiruan. Waktu yang dibutuhkan Uranus berrotasi adalah 17 jam dan waktu revolusi adalah 84 tahun. Uranus memiliki 27 satelit alami. Planet terakhir dan yang paling jauh dari matahari adalah neptunus. Waktu rotasi neptunus adalah 16 jam dan waktu yang dibutuhkan untuk revolusi adalah 165 tahun. Neptunus memiliki 11 satelit alami.

Benda-benda langit dalam tata surya

Banyak benda-benda langit yang ada dalam tata surya kita. kesemua benda tersebut memiliki nama. Berikut ini nama-nama benda langit. Pertama adalah asteroid. Asteroid adalah batu besar yang      menyerupai planet. Terdapat kurang lebih 5.000 asteroid dalam tata surya kita. permukaan asteroid penuh dengan kawah. Asteroid terbesar adalah ceres dengan diameter 785 km.

Benda langit kedua adalah komet. Komet merupakan bintang berekor. Cahaya yang terlihat pada komet adalah akibat pantulan sinar matahari. Komet berputar mengelilingi matahari. Komponen penyusun komet adalah debu, es, dan gas yang membeku. Komet yang paling polpuler adalah komet halley dengan periode revolusi 76 tahun.

Benda langit ketiga adalah meteorid. Meteorid adalah batu kecil yang mengapung di angkasa. Meteorid sering di sebut bitang jatuh kareng sering terlihat sebagai cahaya yang jatuh. Meteorid jatuh ke bumi dikarenakan adanya gaya gravitasi bumi. Meteorid terlihat becahaya dikarena gesek yang terjadi ketika  melewati atmosfer. Meteorid yang jatuh disebut dengan meteor.

Benda langit keempat adalah satelit. Satelit adalah benda yang mengorbit planet, dengan periode rotasi dan revolusi tertentu. Satelit terdiri dari dua macam yaitu satelit alami dan satelit buatan. Satelit alami seperti bulan pada bumi. Sementara satelit buatan seperti satelit palapa. Satelit buatan dibuat manusia dengan tujuan tertentu. Misalnya sebagai pemancar komunikasi, atau memprediksi cuaca.

Bumi dan sistem tata surya

Apa yang dimaksud dengan tata surya?. Tata surya adalah kumpulan benda-benda langit yang berputar mengelilingi pusatnya.

Pada galaksi bima sakti, putaran berpusat pada matahari. Benda-benda langit ini berdiri dari beberapa jenis yaitu, planet, satelit, komet, bintang, asteroid dan lain sebagainya. Nah, pada kesempatan ini kita akan membahas satu persatu benda langit tersebut. Sebelum membahas benda-benda langit tersebut kita akan membahas tentang rotasi bumi dan dampaknya.

Rotasi Bumi dan dampaknya

Rotasi bumi merupakan gerak memutar bumi pada porosnya. Rotasi bumi memiliki dampak yang dapat kita rasakan diantaranya;

  • Terjadinya siang dan malam.
  • Perbedaan waktu di bumi.
  • Perbedaan waktu di bumi merupakan salah satu akibat dari rotasi bumi. Setiap satu kali rotasi, bumi berputar 360 derajat. Dalam satu kali rotasi, bumi membutuhkan waktu 23 Jam 56 Menit 4 Detik atau digenapkan menjadi 24 jam. Setiap 1 jam, bumi berputar 15 derajat. Nah, Indonesia terletak diantara 95 derajat BT dan 141oBT, sehingga panjang bujur yang dimiliki oleh Indonesia adalah 46 derajat. Setiap 15 derajat terdapat selisih waktu 1 jam maka Indonesia memiliki tiga daerah waktu (WIB, WITA, dan WIT)
  • Gerak semu harian matahari. Matahari seolah-olah terbit dari timur dan tenggelam dibarat, namun sebenarnya yang bergerak adalah bumi.
  • Perubahan arah angin.

Revolusi Bumi dan Pengaruhnya

Revolusi bumi adalah gerak bumi mengelilingi matahari. Waktu yang dibutuhkan untuk bumi melakukan revolusi adalah 365 ¼ hari. Gerak revolusi bumi ini memiliki pengaruh diantaranya;

  • Penanggalan kalender Masehi (Syamsiah).
  • Terjadinya gerak semu tahunan matahari. Gerak semu merupakan posisi matahari yang berubah-ubah. Hal ini disebabkan bumi mengalami revolusi dengan sumbu rotasi miring. Gerak semu matahari juga dikarenakan revolusi bumi.
  • Terjadinya perbedaan lama siang dan malam.
  • Perbedaan empat musim di negara-negara yang terletak di daerah subtropis bumi.
  • Adanya rasi bintang yang nampak berbeda setiap bulannya.


Matahari

Matari adalah pusat galaksi bima sakti. Matahari menjadi pusat peredaran benda-benda langit dalam galaksi ini. Apa yang menyebabkan semua benda langit mengelilingi matahari?. Penyebabnya adalah matahari memiliki ukuran yang sangat besar dan memiliki gaya garvitasi yang juga besar.

Diameter matahari adalah 1,4 juta kilometer. Ukuran besar ini yang membuat matahari memiliki gaya gravitasi yang besar hingga cukup menjadi pusat galaksi dan membuat benda-benda langit memutarinya.

Selain sebagai pusat tata surya, Matahari juga merupakan bintang terdekat dari bumi. Beberapa karakter matahari yang dapat diketahui adalah;

  • Suhu pusat : 15.000.000 oc
  • Suhu permukaan : 6.000 o c
  • Waktu berotasi : 27 Hari
  • Jarak Matahari ke bumi : Sekitar 149.6 Juta Kilo Meter
  • Zat penyusun Matahari : Hidrogen, Helium, Oksigen, Karbon, dll.

Planet

Planet adalah salah satu benda langit yang beredar mengelilingi matahari. Planet beredar dalam suatu lintasan yang disebut dengan Orbit. Orbit adalah garis edar sebuah planet untuk mengelilingi matahari. Jadi setiap satu planet dengan planet lain memiliki orbit yang berbeda hingga tidak bertemu (bertabrakan) antara satu dengan yang lainnnya.

Dalam galaksi bima sakti terdapat delapan planet. Planet-planet tersebut yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Kedepalan planet ini mengelilingi matahari.

Planet-planet ini dikelompokan menjadi beberapa cara. Yang pertama berdasarkan letaknya berdasarkan letak sabuk asteroid. Kedua adalah dengan berdasarkan bahan penyusun planet tersebut. Dan ketiga adalah letaknnya dari bumi, dengan artian bumi yang dijadikan pembatas.

 

Pengelompokan planet berdasarkan sabut asteroid

Perlu kalian ketahui, dalam galaksi bima sakti terdapat sabuk asteroid yang ikut mengelilingi matahari. Letak sabuk asteroid adalah diantara planet Mars dan planet Jupiter.

Pengelompokan ini membagi planet-planet tersebut menjadi dua kelompok, yaitu plane luar dan planet dalam. Planet dalam adalah planet-planet yang berorbit di dalam sabuk asteroid yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Sementara planet luar adalah planet-planet yang berorbit di luar sabuk asteroid yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
 

Pengelompokan planet berdasarkan komposisi bahan penyusun

Pengelompokan planet ini membagi menjadi dua jenis yaitu planet terrestrial dan planet jovian. Apa yang dimaksud dengan planet Terrestrial dan planet Jovian?.

Planet Terrestrial adalah planet-planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya mirip dengan bumi. Beberapa planet Terrestrial adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

Planet Jovian adalah planet-planet yang berukuran besar dan komposisi penyusunnya mirip dengan Jupiter yaitu terdiri dari atas sebagain es, dan gas hydrogen. Planet-planet yang termasuk anggota planet Jovian adalah Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
 

Pengelompokan planet berdasarkan bumi sebagai pembatas

Dalam pengelompokan planet ini, planet-planet dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama adalah planet inferior dan kelompok selanjutnya adalah kelompok superior. Planet inferior adalah planet-planet yang orbit edarnya berada di dalam rotasi bumi. Angggota planet inferior adalah planet Merkurius dan planer Venus.

Kelompok kedua adalah planet superior. Kelompok planet ini adalah planet-planet yang orbitnya terletak di luar orbit rotasi bumi. Anggota kelompok superior adalah adalah Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Mengenal planet-planet pada galaksi bima sakti

Merkurius

  • Diameter equtor                             : 4.878 km
  • Jarak rata-rata ke matahari            : 58 juta km
  • Waktu rotasi                                  : 58,65 hari
  • Waktu revolusi                              : 88 hari
  • Suhu permukaan                           : -183oc sampai -430oc
  • Jumlah satelit                                : 0

Merkurius merupakan planet terkecil dalam galaksi bima sakti. Selain itu merkurius juga tidak memiliki atmosfer dan planet ini merupakan planet terdekat dengan matahari.

 

Venus

  • Diameter equtor                               : 21.102 km
  • Jarak rata-rata ke matahari              : 108 juta km
  • Waktu rotasi                                    : 243 hari
  • Waktu revolusi                                : 225 hari
  • Suhu permukaan                             : pada siang hari 450oc sampai pada malam hari -480oc
  • Jumlah satelit                                  : 0

Venus memiliki julukan bintang gejora, bintang senjam dan bintang fajar karena cahayanya begitu telihat dari bumi di waktu fajar dan setelah matahari terbenam. Planet venus merupakan planet terpanas dalam galaksi bima sakti. Memiliki atmosfer dengan komposisi 95% karbon dioksida, 3,4% nitrogen, kurang 0,1% uap air dan gas lainnya. Planet ini merupakan planet satu-satunya yang memiliki rotasi searah dengan jarum jam yaitu dari timur ke barat.

Bumi

  • Diameter equtor                             : 21.756,3 km
  • Jarak rata-rata ke matahari             : 150 juta km
  • Waktu rotasi                                   : 1 hari
  • Waktu revolusi                               : 365,25 hari
  • Suhu permukaan                            : pada siang hari 88oc sampai pada malam hari -57,8oc
  • Jumlah satelit                                : 1

Bumi merupakan satu-satunya planet yang didiami oleh makhluk hidup di galaksi bima sakti. Bumi dilindungi oleh atmosfer dari radiasi matahari dan benturan benda-benda langit. 2/3 bagian bumi ditutupi oleh air. Komponen gas yang mengisi bumi 78% nitrogen, 21% oksigen, 1 gas lainnya. Bumi memiliki gravitasi yang menyebabkan semua benda jatuh mengarah ke inti bumi. Selain itu satelit alami bumi yaitu bulan juga memiliki gravitasi. Gravitasi bulan menyebabkan proses terjadinya pasang surut air laut.

 Baca Juga :


Related Posts
Sugeng Riyanto
Aktif mengajar di SDN Cipinang Besar Selatan 08 Pagi. Purna PSP3 Kemenpora XXIV. Pernah menjadi sukarelawan UCFOS PK IMM FKIP UHAMKA. Kini tercatat sebagai salah satu guru penggerak angkatan 7. Penulis Buku "Pendidikan Tanpa Sekolah. Suka berpergian kealam bebas, Menulis berbagai jenis artikel.

Related Posts

Post a Comment