uCO8uJcd2NOW77jAZ4AbbiNUmGHcS2tFraLMRoIi

MATERI IPA KELAS 6 SD ENERGI LISTRIK

PROSES KERJA PEMBANGKIT LISTRIK DAN PROSES PENDISTRIBUSIAN

Listrik merupakan energi yang sering kita gunakan sehari-hari. Kita menggunakan listrik untuk berbagai keperluan. Jika kita mengalami mati listrik tentu sangat menyebalkan bukan? Namun apakah kita pernah mencari tahu bagaimana energi listrik itu dapat terjadi.

Energi listrik sebenernya merupakan energi yang tersimpan di alam semesta. Ketika kita melihat petir dengan cahaya kilatnya, sebenarnya kita sedang melihat percikan energi listrik terbesar di bumi. Namun energi listrik yang berasal dari petir tersebut sangat sulit untuk dimanfaatkan.

Karena sangat sulit, manusia berfikir bagaimana cara membangkitkan energi listrik yang tersimpan di alam. Energi listrik itu sendiri merupakan energi yang timbul disebabkan arus listrik yang mengalir melalui media pengantar.

Energi listrik dapat dibangkitkan dengan menggunakan beberapa metode. Salah satu akibat kemajuan teknologi manusia menemukan Pembangkit listrik tenaga air atau yang sering disebut PLTA. Pada PLTA energi listrik dibangkitkan dengan menggunakan turbin dan generator yang memanfaatkan energi kinetik (energi gerak) dari air yang dipengaruhi oleh energi gravitasi (gaya tarik) bumi.

Untuk lebih jelasnya silahkan lihat ilustrasi berikut ini.


 PROSES KERJA PEMBANGKIT LISTRIK

Proses kerja pembangkit listrik tenaga air (PLTA)

Manusia membuat waduk atau bendungan yang bertujuan untuk menampung air. Waduk-waduk ini bisa saja berasal dari lebih dari satu atau lebih aliran sungai besar. Air yang terkumpul dalam waduh tentu memiliki jumlah yang sangat besar.

Air yang tertampung di waduk dialirkan melalui pipa-pipa ke sungai atau aliran air yang memiliki ketinggian lebih rendah dari waduk. Sebelum sampai ke sungai atau aliran yang lebih rendah, air yang mengalir di pipa harus melewati turbin.

Turbin akan terdorong oleh air yang mengalir. Maka semakin tinggi jarak waduk ke aliran sungai, maka semakin besar tekanan air dan semakin cepat turbin berputar. Putaran turbin ini menyebabkan generator/dinamo juga ikut berputar. Generator inilah yang mengubah energi gerak menjadi energi listrik.

Namun energi listrik yang dibangkitkan PLTA belum dapat langsung digunakan secara masal. Energi listrik yang dibangkitkan harus dipindakan ke transformator penaik tegangan dengan menggunakan media pengantar.


PROSES PENDISTRIBUSIAN ENERGI LISTRIK


Proses pendistribusian energi listrik

Dari generator menaikan tegangan energi listrik hingga 500kV agar perpindahan terjadi dengan efisien. Setelah itu energi listrik menuju gardu induk melalui saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET).

Nah, tentu kalian sangat pamiliar dengan istilah SUTET. SUTET bermanfaat untuk mengalirkan energi listrik dari pusat pembangkit listrik yang jaraknya sangat jauh ke pusat beban, yang membuat energi listrik dapat dialirkan secara efisien.

Dari gardu induk tegangan diturunkan 20Kv dan dialirkan ke gardu-gardu distribusi yang juga berfungsi untuk menurunkan tegangan energi listrik. Tahukah kalian apa aitu gardu distribusi? Gardu distribusi adalah tiang-tiang listrik yang kita sering lihat. Pada gardu distribusi tegangan energi listrik di turunkan lagi menjadi 220v. Lalu dari gardu distribusi inilah energi listrik dialirkan ke rumah-rumah dan siap dipakai.

Nah, itu dia Sobat Cerdik proses pembangkitkan energi listrik dan penyaluran energi listrik. Kita juga harus memanfaatkan energi listrik ini sebijaksana mungkin ya Sobat. Karena masih banyak di pelosok Indonesia yang sampai saat ini belum dalam menikmatik energi listrik seperti kita.



Related Posts
Sugeng Riyanto
Aktif mengajar di SDN Cipinang Besar Selatan 08 Pagi. Purna PSP3 Kemenpora XXIV. Pernah menjadi sukarelawan UCFOS PK IMM FKIP UHAMKA. Kini tercatat sebagai salah satu guru penggerak angkatan 7. Penulis Buku "Pendidikan Tanpa Sekolah. Suka berpergian kealam bebas, Menulis berbagai jenis artikel.

Related Posts

Post a Comment