Pengalaman Diseminasi Modul 1.4 (Budaya Positif)

Diseminasi adalah sebuah langkah yang dilakukan untuk menyebarkan ide, gagasan, serta pengalaman yang pernah dilakukan. Dengan melakukan diseminasi orang-orang disekitar kita atau orang lain dapat mengetahui apa yang menjadi ide atau pengalaman kita. Selain itu diseminasi dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban sekaligus evaluasi dan refleksi sebuah kegiatan. Dimana pada sebuah diseminasi terdapat momen untuk saling memberikan masukan anatara satu dengan yang lainnya.

Dalam kegiatan guru penggerak, diseminasi adalah sebuah hal yang penting. Selain untuk berbagi praktik baik. Dengan adanya diseminasi diharapkan dapat menarik antusiasme para guru untuk bergabung menjadi calon peserta atau peserta guru penggerak. Dengan kuantitas yang baik pada program guru penggerak tentu dapat memberikan kesempatan untuk menjaring kualitas-kualitas yang diperlukan sesuai dengan butuhan.

Pada artikel ini saya mencoba mem
berikan gambaran singkat pengalaman saya dalam proses diseminasi modul 1.4 guru penggerak (budaya positif). Pada artikel ini saya akan membagi cerita saya kedalam beberapa sub topik diantaranya tahap persiapan, tahap eksekusi, dan respon rekan sejawat. Bagi para pembaca selamat membaca dan selamat menikmati.

Tahap persiapan

Pada fase persiapan ada beberapa hal yang saya lakukan yaitu berkonsultasi dengan beberapa pihak, membuat perencanaan pelaksanaan, hingga membuat materi. Pada awalnya untuk menghindari miskonsepsi saya melakukan konsultasi kepada fasilitator kelompok. Menanyakan bentuk dan hal yang harus dilakukan pada saat desinimasi. Selain itu saya juga mencari refrensi di youtube dan bertanya pada guru penggerak angkatan sebelumnya.

Selanjutnya saya membuat rencana pelaksanaan kegiatan. Menyusun tanggal, waktu, dan tempat pelaksanaan agar tidak bentrok dengan kegiatan sekolah. Hal tersebut saya lakukan mengingat kegiatan diseminasi ini dilakukan dengan sasaran guru sekolah tempat saya mengajar sebagai bentuk aksi nyata. Di fase ini saya melakukan konsultasi secara intens dengan Bapak Kepala Sekolah sebagai pemangku kebijakan dan pengarah kegiatan di sekolah.

Pada akhir tahap persiapan saya juga membuat materi yang akan di disiminaskikan. Materi-materi utama saya sadur dari modul 1.4 dan materi yang disampikan oleh instruktur pada fase kolaborasi. Selain itu saya juga menambahan materi-materi dengan dokumentasi pribadi berupa gambar-gambar kegiatan yang pernah saya lakukan di kelas. Mulai dari refleksi bersama siswa tentang motivasi diri, menyusun keyakinan kelas, hingga melakukan fase restitusi kepada siswa dengan kasus yang muncul.

Tahap Eksekusi

Kegiatan Diseminasi dilaksanakan pada tangga 17 Januari 2023. Dengan peserta dewan guru SDN Cipinang Besar Selatan 08 Pagi. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 13.30 WIB setelah istirahan siang guru-guru.

Kegiatan ini dibuka dan ditutup langsung oleh kepala sekolah SDN Cipinang Besar Selatan 08 Pagi. Kegitan ini berjalan selama 75 menit. Pada akhir sesi kepala sekolah dan perwakilan guru memberikan respon sebagai bentuk feetback terhadap proses diseminasi yang saya lakukan.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan saya mencoba menampilan sealami mungkin melalui chanel youtube cerdikdotcom.

Dalam kegiatan ini kepala sekolah secara penuh memberikan dukung mulai dari fase menyusun jadwal hingga menyediakan tempat untuk pelaksanaan diseminasi. Guru-guru juga terlihat mengikuti dengan hikmat dan penuh refleksi pada kegiatan diseminasi tersebut.

Respon rekan sejawat

Respon guru sebagai rekan sejawat penulis cukup antusias pada materi yang disampaikan. Secara umum, banyak rekan sejawat yang langsung melakukan instropeksi diri setelah mendengarkan tiga jenis motivasi seseorang dalam melakukan sesuatu hal.

Selain itu pada fase ini secara umum banyak peserta yang tercengang setelah mendengarkan konsep “dihukum oleh penghargaan”. Banyak guru yang mulai terbuka hingga merenungkan kembali “ternyata niat baik tak selamanya berbuah baik.”

Lepas dari kegiatan selama 75 menit diskusi lanjut terjadi di ruang guru. Beberapa guru mencoba mendiskusi kembali arti kata dan kalimat pada materi yang saya tampilkan. Diskusi ini saya mendudukan diri sebagai sesame guru yang juga sedang berproses. Saya banyak menyerap pengalaman dari guru-guru saya sebagai rekan sejawat. Mungkin agak sulit melakukan hal-hal yang saya sampaikan pada materi secara maksimal, namun bukan berarti tidak bisa. Kemauanlah yang akan menjadi kunci dari sebuah perbuahan.

Dengan adanya kemauan akan mendorong aksi atau tindakan. Dengan hadirnya sebuah tindakan kita dapat mengukur keberhasilan dan perkembangan dari dampak tindakan yang telah kita lakukan.

Demikan perjalanan saya dalam melakukan diseminasi modul 1.4 Budaya Positif. Tentu masih banyak kekurangan yang saya lakukan karena masih pada fase belajar. Oleh sebab itu semakin banyak saran dan masukan yang saya dapat, tentu akan meningkatkan kualitas saya kedepan dalam melakukan diseminasi maupun praktik baik.

Terimakasih telah membaca sampai kalimat ini. Saran, masukan, dan kesan saya tunggu di aplikasi PMM yang tersempat pada link diatas dengan klik gambar paling atas.