uCO8uJcd2NOW77jAZ4AbbiNUmGHcS2tFraLMRoIi

RAHASIA 50 TAHUN KELEZATAN SAMBAL ABC

 

RAHASIA 50 TAHUN KELEZATAN SAMBAL ABC

Sambal menambah selera makan?

Salah satu yang paling melekat dari kuliner Indonesia adalah rasa pedas. Bahkan dibeberapa resto, café hingga warkop kini tersedia pilihan rasa pedas dengan berbagai level. Mulai dari pedas, lebih pedas, hingga sangat pedas. Rasa pedas ini hadir dari satu komponen makan yaitu sambal.

Siapa yang tidak kenal sambal? Untuk para penikmat pedas sambal merupakan komponen wajib dalam menu makanan. “Sambal menambah selera makan”, begitu kurang lebih kalimat yang sering saya dengar ketika makan bersama dan ada sambal di situ. Bahkan di acara masak-masak di tipi, dewan juri juga mengomentari masakan dan sambal buatan peserta, hal itu meneguhkan kenyakinan kuliner saya bahwa sambal itu penting.

Namun ada pengalaman menarik saya soal rasa pedas dari sambal. Ketika saya sekeluarga berlibur ke rumah nenek di desa. Kebetulan saat itu momen makan bersama, semua makanan yang terhidang dominan dengan rasa manis dan gurih, tidak ada sambal sebagai perwakilan rasa pedas. Dengan sigap istri saya sebagai penikmat rasa pendas mencari pohon cabai di sekitar rumah lalu memetiknya dan menghindakan utuh (tidak berupa sambal).

Ada dua hal penting dari peristiwa itu yang akhirnya membuat saya belajar. Pertama bahwa tidak semua orang siap untuk ngulek dan membuat sambal di waktu yang singkat. Kedua, harus ada alternatif lain selain sambal yang diulek secara manual dan dadakan.

Dari dua hal tersebut saya belajar ketika ingin berpergian saya akan membawa sambal kemasan. Dan pilihan itu jatuh ke sambal ABC. Sambal ABC yang sangat mudah dijumpai dan sangat praktis untuk dibawa-bawa karena tersedia dalam bentuk saset ataupun botol.

Sambal ABC

Setelah saya amati ternyata setiap sambal memiliki rasa dan tingkat kepedasan yang berbeda. Awalnya saya berpikir bahwa rasa pedas yang muncul dari sambal hanya dipengaruhi oleh jumlah cabai yang digunakan dalam membuat sambal. Namun ternyata setiap jenis cabai memiliki tingkat kepedasan yang berbeda. Maka untuk membuat sambal berkualitas dibutuhkan cabai berkualitas pula. Hal saya ketahui setelah membaca berbagai artikel di internet.

Pada sambal ABC contohnya, sambal ini sudah kurang lebih 50 tahun menggunakan cabai Hiyung. Cabai jenis ini memiliki 94.500 ppm (part per million). Secara sederhana perbadingan cabai rawit biasa dengan cabai hiyung adalah 1 : 17. Artinya cabai hiyung memiliki tingkat kepedasan 17 kali lipat dibandingkan cabai rawit biasa yang terkenal dengan rasa pedasnya. Sungguh pilihan yang sangat efektif dalam meningkatkan rasa pedas.

Cabai Hiyung ini dirawat dan dipetik langsung oleh petani di Kalimantan selatan, merupakan kualitas terbaik cabai hiyung. Pasalnya jika ditanaman di tempat lain maka tingkat kepedasannya akan berkurang. Hal ini disebabkan oleh kondisi rawa luas yang memiliki tingkat keasaman tinggi sangat cocok untuk menanam cabai jenis ini.

Para petani menggunakan mulsa sebagai penuntup tanaman. Mulsa berasal dari rumput rawa yang tumbuh di sekitar area tempat cabai hiyung ditanam. Dengan metode ini petani berhasil menekan tumbuhnya gulma dan mengurangi evaporasi pada tanah.

Tak heran sambal ABC menggunakan cabai berkualitas ini hampir 50 tahun lamanya. Dengan ke aslian dan cita rasa, cabai hiyung telah menghasilakan sambal terbaik yang cocok dengan makanan apapun.

Maka saya menyimpulkan sambal ABC jelas bukan sambal biasa. Karena bukan hanya menghadirkan cita rasa yang khas, namun telah mengolah varietas cabai lokal menjadi rasa yang dapat dinikmati oleh semua orang.

Penasaran?

Tentu setelah membaca artikel ini akan muncul rasa penasaran atau menegaskan akan rasa sambal ABC yang legendaris ini. Bagi sobat cer-dik.com kamu bisa menikmati 5 varian berbeda ini yang cocok dengan makanan apapun yang kamu suka dengan cara yang mudah. Kamu cukup kunjungi official store ABC Heinz Indonesia di e-commerce di Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Blibli.

Sambal ABC bukan sambal biasa. Beli sekarang juga dan bagikan pengalaman nikmatmu di kolom komentar.

 

 

Related Posts
Sugeng Riyanto
Aktif mengajar di SDN Cipinang Besar Selatan 08 Pagi. Purna PSP3 Kemenpora XXIV. Pernah menjadi sukarelawan UCFOS PK IMM FKIP UHAMKA. Kini tercatat sebagai salah satu guru penggerak angkatan 7. Penulis Buku "Pendidikan Tanpa Sekolah. Suka berpergian kealam bebas, Menulis berbagai jenis artikel.

Related Posts

Post a Comment